Disponsori Oleh:

Cara Membuat Toko Online Sederhana Menggunakan WordPress



toko online, cara membuat toko online, toko online wordpress
Dulu sewaktu pertama kali belajar membuat website, motivasi utama saya adalah bagaimana supaya website saya itu bisa digunakan untuk mendatangkan penghasilan secara online.
Dan yang terpikirkan pada saat itu adalah, membuat toko online.
Saya membayangkan, sepertinya menyenangkan apabila bisa berinteraksi dengan banyak orang yang mau beli produk saya, dan mereka datang dari berbagai daerah, tanpa dihalangi oleh batasan tempat dan waktu.
Untuk itu, barangkali Anda juga membayangkan hal yang sama, ijinkan saya berbagi pengalaman membuat situs jenis toko online ini.
Membuat website untuk jualan online tidak harus ribet sebenarnya, bahkan tidak harus mengikuti pakem layout website toko online yang ada sekarang.
Kita bisa menggunakan desain layout yang sederhana namun powerfull, yang penting kita tetap bisa jualan.
Apabila Anda pengguna WordPress, kita juga bisa membuat toko online untuk membantu jualan kita di internet.
Mengenai jenis toko online itu sendiri ada dua, yakni:
  1. SEMI TOKO ONLINE
  2. FULL TOKO ONLINE
Penjelasan mengenai masing-masing jenis toko online tersebut akan saya jabarkan sebagai berikut. Tetaplah menyimak …

Website Semi Toko Online

Website semi toko online di desain tanpa plugin shopping cart, sehingga tidak ada fitur KERANJANG BELANJA yang sering kita temui di sebagian toko online di internet
Ini adalah contoh toko online sederhana menggunakan WordPress yang pernah saya buat, didesain khusus supaya orang yang tertarik mau membeli produk bisa langsung mengisi form pemesanan atau setidaknya menghubungi via SMS / telepon.
Silahkan lihat pada gambar dibawah ini.
toko online sederhana
Credits: BONANSA – Produk boncengan anak bagi kendaraan bermotor
Konsepnya menggunakan halaman landing page atau squeeze page, yang ditambahi form pemesanan pada bagian sebelah kanan (right sidebar), kemudian ditambahi juga info kontak untuk memudahkan orang yang mau menghubungi. Untuk yang model seperti ini, saya sering mengistilahkan dengan model semi toko online.
Untuk pembuatan website toko online ini, dengan 10 item produk sebenarnya sudah cukup sebagai display. Selanjutnya bisa ditambahkan seiring dengan bertambahnya produk.
Mengenai bentuk layoutnya atau struktur website-nya, antara lain bisa disusun seperti berikut (tidak harus sama persis dengan gambar di atas):
  1. Halaman depan “Home”, bisa diisi dengan “squeeze page” atau halaman pengantar maupun latar belakang mengapa harus menggunakan produk-produk Anda.
  2. Halaman “Tentang Kami”, bisa diisi dengan profil singkat usaha Anda.
  3. Halaman “Produk”, diisi dengan foto produk dan deskripsinya, disertai form pemesanan.
  4. Halaman “Blog”, bisa diisi dengan artikel yang berhubungan dengan produk ataupun kegiatan seputar usaha yang dijalankan. Dan menurut saya, setiap website jualan tetap harus memiliki halaman blog untuk mendukung kemudahan pengelolaan SEO supaya website kita mudah ditemukan oleh GOOLGE ataupun mesin pencari lainnya.
  5. Halaman “Cara Pemesanan”, diisi dengan petunjuk cara pemesanan produk, termasuk metode pembayarannya.
  6. Halaman “Kontak”, diisi dengan info pemilik penjual / pemilik produk yang lebih lengkap, seperti alamat toko, no yang bisa dihubungi, dan tentunya form kontak.
  7. Bagian “Sidebar” atau sisi sebelah kanan yang luasnya lebih kecil, bisa diisi dengan form pemesanan cepat, nomor HP, dan tombol akun social media. Bisa juga ditambahkan dengan link artikel atau produk terbaru supaya orang juga bisa langsung mengeklik info-info tersebut.
Untuk membuat website jenis ini saya menggunakan THEME dan beberapa PLUGIN yang bisa kita temukan secara gratis di Katalog Plugin WordPress.org. Antara lain:
  • Theme BUENO
  • Contact Form 7
  • All-in-One SEO Pack, bisa juga diganti dengan WordPress SEO by YOAST
  • Jetpack
  • WordPress Supercache
Khusus untuk themes, Anda bisa memakai yang lain sesuai selera Anda. Namun yang saya pilih diatas itu lebih untuk kemudahan saya dalam mengatur layout website, disamping saya juga sudah cukup familier dengan Opsi Tema / Theme Options nya.

Website FULL Toko Online

Ya, lalu bagaimana dengan yang full toko online?
Kalau mau yang lebih lengkap dan full, kita bisa menggunakan plugin toko online WordPress yang sudah banyak tersedia. Di plugin tersebut, kita bisa menambahkan fitur shopping cart, katalog produk, dan lain sebagainya.
Lebih lengkapnya tentang ulasan plugin toko online, bisa Anda baca artikel ini:
Khusus bagi Anda yang memang membidik pasar wilayah Indonesia, Anda bisa juga menggunakan themes WordPress yang sudah support toko online yang sudah disesuaikan untuk konsumen negara Indonesia.
Disini fitur full toko online sudah dimasukkan ke dalam themes WordPress tersebut. Bahasanya pun juga sudah disesuaikan dengan Bahasa Indonesia, sehingga lebih memudahkan pengunjung untuk memahami situs kita.
Beberapa referensi yang bisa saya temukan, antara lain:
Kebanyakan tema toko online ini bersifat PREMIUM, artinya Anda harus membelinya terlebih dahulu sebelum menggunakannya. Namun mengingat kemudahan dan support after sales yang diberikan oleh masing-masing pembuatnya, saya rasa tetap menarik untuk dipertimbangkan.
Baiklah, saya rasa itu dulu yang bisa saya sampaikan. Next akan saya update kembali jika ada informasi yang lebih baru.

Courtesy: https://webhostmu.com/membuat-website-toko-online-sederhana-menggunakan-wordpress/ 
(Diakses Tanggal 3 Desember 2012)

Subscribe to receive free email updates: